Sosialisasi Implementasi Pembelajaran PAK yang Humanis di SMTK Kabupaten TTS
DOI:
https://doi.org/10.55506/arch.v2i1.50Keywords:
Sosialisasi, Pembelajaran PAK, HumanisAbstract
Dunia pendidikan perlu menyadari bahwa aktifitas belajar mengajar harus dipraktikkan secara humanis atau mengedepankan unsur kebaikan tenaga pendidik maupun peserta didik itu sendiri, termasuk melalui pembelajaran PAK (Pendidikan Agama Kristen). Tujuan penelitian ini yaitu memaparkan mengenai sosialisasi implementasi pembelajaran PAK yang humanis. Kegiatan PKM tersebut menggunakan metode Participatory Action Research merupakan (PAR) karena cukup relevan pada kegiatan sosialisasi karena melibatkan stakeholders dalam memberi masukan dan solusi dalam proses perubahan sosial pada suatu komunitas pendidikan menjadi semakin baik. Hasil dari kegiatan PKM tersebut yaitu telah memberi pemahaman terkait pendidikan PAK yang berbasis nilai-nilai humanis dengan memahami berbagai kelebihan dan tantangan serta penerapan kurikulum pendidikan humanis yang berorientasi pada kebaikan peserta didik menjadi pribadi yang dinamis, integritas, otonomi/mandiri dan memiliki hubungan sosial yang positif dengan sesama.
Downloads
References
Abidin, Z. (2022). Filsafat manusia. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Alifah, S. (2021). Peningkatan Kualitas Pendidikan Di Indonesia Untuk Mengejar Ketertinggalan Dari Negara Lain. CERMIN: Jurnal Penelitian, 5(1), 113–123. https://doi.org/10.36841/cermin_unars.v5i1.968
Alpian, Y., Anggraeni, S. W., Wiharti., U., & Soleha, N. M. (2019). Pentingnya Pendidikan bagi Manusia. Jurna Buana Pengabdian, 1(1), 66–72.
Andrianti, S., Kasseh, Y. T., & Dewi, L. N. (2022). Yesus Kristus sebagai Figur Guru yang Humanis. DUNAMIS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 7(1), 83–94. https://doi.org/10.30648/dun.v7i1.650
Angraeni, D. K. (2019). Kurikulum Humanistik Dalam Mencari Jati Diri Anak Didik. Jurnal Satya Sastraharing, 3(1), 39–50.
Baharudin, B., & Makin, M. (2014). Pendidikan humanistik, konsep, teori, dan aplikasi dalam dunia pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz.
Daga, A. T. (2021). Makna Merdeka Belajar dan Penguatan Peran Guru di Sekolah Dasar. Jurnal Educatio, 7(3), 1075–1090. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i3.1279
Devi, A. D. (2021). Implementasi Teori Belajar Humanisme dalam Proses Belajar Mengajar Pendidikan Agama Islam. At-Tarbawi: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Kebudayaan, 8(1), 71–84. https://doi.org/10.32505/tarbawi.v13i1.2805
Grimalda, M. A., Rahman, A., & Hermawan, Y. (2021). Strategi Pembentukan Karakter Siswa Melalui Pembelajaran Humanis. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 26(2), 248–264.
Hadi, I. A. (2017). Pentingnya Pengenalan tentang Perbedaan Individu Anak dalam Efektivitas Pendidikan. Jurnal Inspirasi, 1(1), 71–91.
Latifah, P. N., Habibi, M. D., & Susandi, A. (2021). Konsep Pendidikan Humanistik Dalam Konteks Pemikiran Paulo Freire Dan K.H Ahmad Dahlan. IQRO: Journal of Islamic Education, 4(2), 103–116.
Lohy, M. H., & Pribadi, F. (2021). Kekerasan Dalam Senioritas di Lingkungan Pendidikan. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 5(1), 159–171.
Mansir, F. (2020). Urgensi Metode Ceramah dan Diskusi (Buzz Group) dalam Proses Pembelajaran di Madrasah. Tadris: Jurnal Pendidikan Islam, 15(2), 225–235. https://doi.org/10.19105/tjpi.v15i2.3516
Mas’ud, A. (2002). Menggagas format pendidikan nondikotomik (Humanisme religius sebuah paradigma pendidkan Islam). Yogyakarta: Gama Media.
Miskiah. (2018). Model pendidikan karakter pada madrasah ibtidaiyah. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 6(1), 59–69. https://doi.org/10.21831/jppfa.v6i1.20611
Miswanto, R. (2015). Pengembangan Kurikulum Pendidikan dalam Perspektif Kurikulum Humanistik (Studi Kasus di Sekolah Dasar Muhammadiyah Karangbendo Bantul). TERAMPIL: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 2(2), 205–224.
Rahmat, A., & Mirnawati, M. (2020). Model Participation Action Research Dalam Pemberdayaan Masyarakat. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 6(1), 62–71. https://doi.org/10.37905/aksara.6.1.62-71.2020
Sabaruddin, S. (2020). Sekolah dengan konsep pendidikan humanis. Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 20(2), 147–162. https://doi.org/10.21831/hum.v20i2.29306
Savira, A. N., Fatmawati, R., & Rozin, Z. M. (2018). Peningkatan Minat Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Ceramah Interaktif. Journal Focus Action of Research Mathematic (Factor M), 1(1), 43–56. https://doi.org/10.30762/factor_m.v1i1.963
Sebayang, S., & Rajagukguk, T. (2019). Pengaruh Pendidikan, Pelatihan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Di SD Dan SMP Swasta Budi Murni 3 Medan. Jurnal Ilmu Manajemen METHONOMIX, 2(2), 105–114.
Setyawan, A., Azzahra, E. F., Astuti, I. T., Ica, I. E., Septyorini, E. A., & Susanti, S. D. (2020). Menciptakan Pembelajaran Yang Efektif dan Menyenangkan. 238–243. Bojonegoro: Prosiding Nasional Pendidikan: LPPM IKP PGRI Bojonegoro.
Sulaiman, S., & Neviyarni, S. (2021). Teori Belajar Menurut Aliran Psikologi Humanistik Serta Implikasinya Dalam Proses Belajar dan Pembelajaran. SIKOLA: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Pembelajaran, 2(3), 220–234. Retrieved from http://sikola.ppj.unp.ac.id/index.php/sikola/article/view/118
Suprihatin. (2017). Pendekatan Humanistik dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam. POTENSIA: Jurnal Kependidikan Islam, 3(1), 82–104.
Sutisna, A., Retnowati, E., & Tijari, A. (2020). Model Pembelajaran Seumur Hidup Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK) Untuk Pemberdayaan Perempuan Pedesaan Pada PKBM. Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM), 7(1), 46–57.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Harun Y. Natonis, Oditha Hutabarat, Jonathan Leobisa, Anita Hege Udju, Samuel Natonis, Radjiman Sitopu, Alexander Alexander
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
5. Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0